Kakek Nenek Itu Masih Belajar
Hai ini nonton TEDx TALK. Hari sabtu. Tapi yang nonton banyak. Bukan cuma anak muda, tapi juga orang-orang sepuh.
Logikanya, di hari sabtu ini, setelah senin sampe jumat dikasih reading list yang panjang, harusnya anak-anak muda ini milih rileks. Nyatanya, mereka lebih milih beli tiket tedx talk.
Untuk mempermudah memahami kondisi, saja jabarkan sedikit. Saat di Indonesia, jujur saya baca 1 buku mungkin akan selesai dalam waktu 1-3 bulan. Butuh waktu sampai 3 bulan karena buku yang saya baca adalah buku berbahasa Ingggris. Otak saya lemot, jadi belajar dengan bahasa Inggris bikin saya mikir lebih lama. Tapi di sini, kadang baca 2 buku bisa seminggu harus udah habis.
Belum lagi reading list artikel. Kalau satu matkul aja harus baca 3 artikel/ minggu. Ambil 4 matakuliah maka seminggu baca 12 artikel. Dulu, walaupun udah ngajar di kampus, saya suka mikir: orang nulis artikel buat apa ya, selain buat kenaikan jabatan fungsional? karena kok di kampus, kita gak bahas artikel yg ditulis oleh para peneliti... Tapi setela sampai sini, setiap minggunya belasan artikel dibaca dan diskusikan di kelas. Baru make sense manfaat riilnya artikel jurnal.
Setelah baca selama semingggu, dan tugas nulisnya, anak-anak ini malah nonton tedx yangg notabenenya adalah konferensi ilmiah. Mereka kok gak mabok ya?
Saya jadi inget, pernah saya ke gedung student union di hari MINGGU. Nyari kursi kosong sulit banget. Mahasiswa pada belajar dan diskusi di hari MINGGU.
Kembali, ke ted talk tadi. selain para mahasiswa, banyak juga kakek nenek yang nonton. Mereka sudah senior tapi tetep mau belajar terus. Benar benar implementasi dari hadis Nabi belajar sampai liang lahat. Sangat inspiratif mereka itu.
Saya nonton tedx di hari sabtu bukan karena saya anak pintar nan rajin seperti mahasiswa lainnya. Jujur, saya pusing banget denger Tedx tadi. Banyak kata yang terlewat. Gak saya pahami. Sering saya liat layar teks. Untungnya, panitia naruh layar khusus yang nampilin setiap kalimat pembicara. Fitur yang mirip seperti kita lagi rapat zoom. Subtitle otomatis.
Saya nonton alasannya karena saya males di rumah. Bukan males sebenernya tapi sebagai cowok yang lagi jauhan sama istri, di apartemen sendirian itu sangat berbahaya. Setan akan lebih mudah ngegodain orang yang sendirian. Daripada melakukan hal nggak nggak kan mendingan ikut kegiatan positif di luar. Walau gak ngerti apa yang didenger, minimal kumpul sama majelis ilmu dan terhindar dari pikiran yang dipenuhi setan. Ini kasus saya ya. Saya gak bilang kalau orang sendirian pasti mudah dibisikin setan.
Semoga kita dikasih passion untuk terus belajar, walaupun nanti saat sudah tua tetep mau belajar
YouTube: youtube.com/c/AnggaHidayat
LinkedIn: linkedin.com/in/angga-hidayat-1203
Facebook: Angga Hidayat
Website: anggahidayat.com/
Comments
Post a Comment